Pertarungan antar Ayam dan Lele

(Artikel ini ditulis pada 15/02/2022)

Ayam punya daging yang lembut jika dibandingkan dengan jenis daging hewan ternak lain. Mungkin karena ayam makan bebijian, semua otot mereka menjadi tidak begitu berserat dan mudah dicerna gigi orang tua. Jika ayam dibumbui dengan sepenuh hati, rasanya ngga kalah kok sama daging sapi dan kambing. Ngga kalah enak, maksudku. Selera orang Indonesia setahuku adalah ayam goreng, juga ayam bakar. Ayam bakar biasanya terasa manis dan berbumbu pekat. Bau daun jeruk membuat hidung tidak tahan sebelum meneriaki otak untuk segera menyuruh si empu badan makan.

Lele adalah salah satu jenis ikan yang mirip naga. Mirip naga? Iya, soalnya mereka punya kumis panjang, hahaha. Lele punya daging yang halus juga. Duri tipis dan lembut di sirip ikan lele biasanya dapat dimakan tanpa cemas kalau lele itu digoreng hingga kering. Bumbu lele biasanya selalu gurih, mungkin akibat tekstur ketika lele digoreng terasa sangat enak jika ada sensasi umaminya. Bagian sirip yang renyah tidak bisa diganggu gugat.

Kedua jenis makanan sumber protein di atas sangat enak jika dimakan dengan nasi hangat dan sambal (jika sedang tidak sakit perut). Ayam bakar dan lele goreng, adalah kedua makanan yang selalu laris diburu orang-orang untuk makan malam. Abangnya hampir selalu memunggungi para pembeli karena sibuk berdiri mengurus ayam dan lele. Kedua makanan enak ini dibandrol dengan harga yang tidak jauh berbeda. Dua-duanya sama-sama punya peminat yang tinggi.

Perbedaan mereka terletak pada tempat hidup. Ayam adalah hewan darat, sedangkan lele hewan air. Keduanya bisa makan apa saja, yang pasti bukan makan rumput seperti kambing dan sapi. Aku kurang tahu kalau ayam dan lele ternak suka dikasih makan apa, tetapi jika orang iseng pelihara mereka, nasi sisa semalam pun mereka mau.

Jika benar ada pertarungan antar ayam dan lele, tentu saja itu adalah omong kosong. Jika mereka bertengkar di darat, ayam sudah pasti menang. Jika mereka beradu di air, lele lah yang berkuasa. Jika mereka berantem di udara, artinya mereka jatuh dari pesawat dan tidak akan ada yang menang. Maka dari itu mereka bertengkar dalam soal rasa.

Lalu, jika aku harus memilih ayam dan lele, apa yang akan aku pilih? Sederhana saja, aku akan pilih lele karena ada sensasi krenyes-krenyesnya. Kalau runtukannya dimakan dengan nasi panas, waduh, serasa lupa sama dunia buat tiga detik. Memang makanan dan nasi yang panas adalah kombo sempurna. Semoga tidak ada yang berniat untuk debat denganku.

Kalau kamu bagaimana? Ayam bakar manis atau lele goreng gurih? Aku tahu memang sangat sulit untuk memilih, makanya beli saja dua-duanya. Hehehe. Semoga kalian selalu bisa makan makanan yang bergizi, ya. Sampai jumpa!


You'll only receive email when they publish something new.

More from Kim Lobak
All posts